William R. Handoyo, S.H., M.M. | CEO Hosana Garment | April, 2019

Waktu berjalan dan jaman terus berubah, saat ini banyak sekali bisnis baru atau Start-Up yang melandaskan bisnisnya pada teknologi. Para pelaku bisnis tersebut adalah angkatan kerja dari generasi Y atau disebut millennial dan generasi Z, yang mana pola pikir dan cara kerja mereka sungguh amat berbeda dengan generasi sebelumnya yaitu dikenal sebagai gen X atau yang lebih senior lagi adalah baby boomers. Beberapa ciri khas dari generasi Millenial dan gen Z adalah : ingin serba cepat, memiliki kebebasan dalam waktu dan lokasi kerja, hasil imbal maksimal dan lebih memperhatikan gaya hidup sehat serta menikmati hidup dengan mempraktekan konsep hidup yang berimbang atau balance life. Mereka memiliki motto YOLO, you only live once, sehingga hal tersebut terbawa pada bisnis yang mereka jalankan ataupun sebagai professional yang berkarir di perusahaan. Salah satu dampak nyata adalah mereka tidak menyukai seragam kerja, namun lebih memilih berpakaian bebas, sesuai dengan selera tiap individu sebagai bentuk aktualisasi diri. Apakah salah? Tidak, namun bukan berarti hal tersebut dapat dibenarkan. Karena tergantung dari pola pikir dan dari sudut pandang mana kita melihat hal ini, oleh karena itu mari kita pahami manfaat dari Seragam kerja berikut ini.

Kebijakan seragam kerja atau corporate uniform memiliki 5 (lima) manfaat bagi perusahaan serta individu di dalam perusahaan. Manfaat tersebut adalah :

1. UNITY in DIVERSITY

Strategy Perusahaan “Unity in Diversity” yaitu adanya Kesatuan di dalam perbedaan. Sebagaimana kita ketahui bahwa di dalam perusahaan terdiri dari orang-orang dengan suku, latar belakang pendidikan dan budaya yang berbeda. Melalui perbedaan tersebut dapat memicu timbulnya Gap (jarak) atau Silo (grup) di dalam perusahaan. Untuk menghindari hal tersebut dapat dilakukan beberapa cara dan salah satunya  adalah  dengan   memberikan  seragam kerja bagi seluruh karyawan. Seragam kerja dengan  model,  warna,  bahan  dan  aksen  yang sama secara tidak langsung akan membuat karyawan merasa satu karena merasa memiliki kesamaan antara satu dengan lainnya melalui seragam kerja. Hal tersebut akan berdampak pada kekompakan dan kerja sama tim yang kuat, juga membangun semangat kerja serta rasa memiliki (sense of belonging) terhadap perusahaan. Karena saat karyawan dihargai oleh perusahaan melalui pemberian seragam kerja yang bagus, elegant dan nyaman maka hal tersebut akan memberikan imbal balik yang sepadan dari karyawan kepada perusahaan.

2. EGALITER (SIMILARITY)

Corporate Uniform atau seragam kerja menggambarkan  bahwa  semua  karyawan  di dalam perusahaan adalah setara dalam hal hak dan   kewajiban   dasarnya,   yaitu   berkewajiban untuk bekerja dengan sepenuh hati, melakukan dan  mengambil  keputusan  yang  terbaik  bukan bagi diri sendiri melainkan bagi perusahaan, sehingga perusahaan pun akan memberikan hak

dasar karyawan yaitu imbal balik berupa gaji bulanan  serta  fasilitas  penunjang  lainnya. Memang betul tingkat hak dan kewajiban mengikuti dengan level jabatan serta fungsi apa yang dia jalankan di dalam perusahaan, namun satu hal yang pasti sama adalah seragam kerja yang mereka gunakan sehari-hari. Hal tersebut memberikan efek positif bagi karyawan maupun perusahaan. Bagi karyawan yang memakai seragam kerja terlihat setara, semua level jabatan menggunakan seragam kerja yang sama, tidak ada yang memakai baju lusuh atau kumal, juga tidak ada   yang   sebaliknya   memakai   pakaian   atau busana rancangan desainer ternama. Dan hal tersebut membuat karyawan akan saling menghargai terhadap karyawan lainnya.

3. RESPONSIBILITY

Memberikan tanggung jawab yang lebih bagi seluruh karyawan. Dengan menggunakan seragam kerja maka karyawan adalah bagian atau anggota dari sebuah keluarga besar yaitu perusahaan tempat dia bekerja. Identitas perusahaan melekat di seragam kerja yang dia kenakan, oleh karena itu penting bagi karyawan untuk berkomitmen menjaga kredibilitas dan nama baik perusahaan baik selama karyawan tersebut bekerja di area perusahaan maupun ketika dia meninggalkan area perusahaan dan berada di tengah-tengah masyarakat umum. Perilaku dia dapat membawa nama baik maupun merusak nama baik perusahaan. Sebuah tanggung jawab besar yang harus diketahui oleh seluruh karyawan tentang persepsi orang lain yang dapat terbentuk melalui seragam kerja.

4. DISCIPLINE & CARE

Yaa, seragam kerja juga memberikan efek lebih lanjut dalam hal melatih kedisiplinan bagi karyawan. Karena dengan adanya seragam kerja dan  aturan  penggunaannya  sesuai  dengan  hari dan kegiatan dari perusahaan maka hal tersebut membuat karyawan harus dapat mengatur waktu secara disiplin untuk memastikan bahwa seragam yang dipakai pada hari itu adalah seragam kerja yang benar sesuai dengan peraturan perusahaan. Karyawan juga harus memiliki rasa peduli dengan memastikan bahwa seragam kerja tidak rusak, lusuh ataupun hilang.

5. PROMOTION & BRANDING

Seragam kerja yang didesain dengan bagus, elegan sesuai dengan budaya dan mencerminkan nilai- nilai dari perusahaan serta dibuat dari bahan yang berkualitas dan dikerjakan dengan teliti oleh perusahaan garment konveksi yang berpengalaman akan menghasilkan seragam kerja terbaik yang membuat pemakainya yaitu seluruh karyawan bangga memakai seragam kerja tersebut. Di dalam seragam kerja juga terdapat Logo dari perusahaan maupun nama merk atau produk yang dibuat oleh perusahaan serta ada juga ditambahkan motto kerja maupun alamat website perusahaan. Saat seragam tersebut dipakai oleh karyawan untuk bertugas keluar kantor maka seragam kerja itu juga berfungsi sebagai alat promosi atau branding bagi perusahaan untuk memperkuat citra (imej) di masyarakat umum.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.
You need to agree with the terms to proceed

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Menu